Langsung ke konten utama

Mantan dan Bekas




Ada beberapa catatan yang menarik dicermati dalam paragraf pertama (lead) berita olahraga, salah satu harian nasional, edisi Sabtu, 27 Desember 2014. Pertama, kata "mantan" dan kata "bekas" digunakan pada sebuah paragraf yang sama. Ini tentu menimbulkan tanda-tanya.







-----

Mantan dan Bekas


-------
Ada beberapa catatan yang menarik dicermati dalam paragraf pertama (lead) berita olahraga, salah satu harian nasional, edisi Sabtu, 27 Desember 2014.

Pertama, kata "mantan" dan kata "bekas" digunakan pada sebuah paragraf yang sama. Ini tentu menimbulkan tanda-tanya.

Apakah ini benar atau "dibolehkan' dalam kaidah Bahasa Indonesia menurut Ejaan Yang Disempurnakan (EYD), penggunaan kata "bekas" dan kata "mantan" dalam satu paragraf dengan untuk kata yang sama yang mengikutinya. Misalnya, kata "bekas tim" dan kata "mantan tim"?

Ataukah ini hanya kebetulan si pembuat berita kurang teliti (dan tidak sempat dikoreksi oleh editor), sehingga terjadi penggunaan dua kata berbeda untuk kata yang sama yang mengikutinya?

Kedua, apakah sama definisi antara kata "mantan" dengan definisi kata "bekas", dan apakah boleh digunakan untuk semua kata yang mengikutinya?

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring (http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/kbbi/), "mantan" diartikan sebagai "bekas pemangku jabatan (kedudukan): contohnya: ia -- gubernur yg sekarang aktif di organisasi sosial.

Sedangkan kata "bekas" antara lain diartikan sebagai (1) tanda yg tertinggal atau tersisa (sesudah dipegang, diinjak, dilalui, dsb); kesan: (2) sesuatu yg tertinggal sbg sisa (yg telah rusak, terbakar, tidak dipakai lagi, dsb): (3) pernah menjabat atau menjadi ..., tetapi sekarang tidak lagi; mantan: dia adalah -- guru saya; dia -- lurah; (4) sudah pernah dipakai.

Meskipun dapat diartikan sama, tetapi kata "mantan" memang diperuntukkan untuk orang, bukan untuk benda. Dengan demikian, tampaknya kata "bekas tim" lebih cocok digunakan dibandingkan kata "mantan tim."

Ini hanya pendapat saya, mohon dikoreksi apabila ada pendapat lain. Terima kasih.

Asnawin Aminuddin
Makassar, 27 Desember 2014

Komentar

Anonim mengatakan…
Contentnya sangat bagus dan bermanfaat sekali, terima kasih

Perguruan Tinggi Indonesia Mandiri (PTIM)
STMIK IM & STAN IM
Menerima mahasiswa baru tahun akademik 2017/2018
1. Teknik Informatika (S1) Terakreditasi BAN PT
2. Sistem Informasi (S1) Terakreditasi BAN PT
3. Manajemen (S1) Terakreditasi BAN PT
4. Akuntansi (S1) Terakreditasi BAN PT
Kelas Reguler dan Karyawan
Jenjang S1 kelas Reguler ditempuh dalam 8 Semester (3,5 Tahun)
Jenjang S1 kelas Karyawan A dan Kelas Karyawan B ditempuh dalam 8 Semester (2,7 tahun), 1 semester = 4 Bulan (Tri Semester).
Pendaftaran :
Kelas Reguler
Kelas Karyawan

Info lengkap :
www.imandiri.id/pmb 🌎www.stmik-im.ac.id 🌎www.stan-im.ac.id Telp : (022) 7272672 | (022) 7208180
Fax : (022) 7271693
WhatsApp : 082211888879
Email : Info@stmik-im.ac.id, Info@stan-im.ac.id
Jl. Jakarta No. 79 Bandung 40272
Jawa Barat – Indonesia








Postingan populer dari blog ini

Tiga Pertanyaan Sebelum Menulis Feature

DIKLAT JURNALISTIK.  Direktur Perpustakaan Pers PWI Sulsel, Asnawin Aminuddin, membawakan dua materi, yakni "Memahami dan Menulis Berita" dan "Teknik Menulis Feature", pada Diklat Jurnalistik Pelajar SLTA se-Kabupaten Bulukumba, di SMA Negeri 1 Bulukumba, Selasa, 25 Juni 2013. (ist)

Pemborosan Kata

PEMBOROSAN KATA atau pleonasme adalah salah satu majas dalam bahasa Indonesia. Majas adalah cara melukiskan sesuatu dengan jalan menyamakannya dengan sesuatu yang lain. Pleonasme adalah majas yang menambahkan keterangan pada pernyataan yang sudah jelas atau menambahkan keterangan yang sebenarnya tidak dibutuhkan. (Foto: Asnawin)

Metode Penulisan Resensi

Frazer Bond (1961: 236) mengemukakan beberapa metode penulisan resensi, yakni Metode Klasik, Metode Laporan, Metode Panoramik, dan Metode Impressionistik. Metode Panoramik memerlukan pandangan yang bersifat sejarah. Sambil mengadakan pertimbangan terhadap buku, penulis resensi membanding-bandingkannya dengan seluruh rentetan sejarah buku-buku yang umumnya berkategori sama.